Jumat, 09 Mei 2014

Visit Magelang#2!

Makanan Khas Magelang

1. Kupat Tahu
    Hidangan khas Magelang ini memang istimewa. Ketupat, kol, tauge disiram dengan ulekan bumbu, bakwan dan tahu. Resep yang satu ini wajib anda coba.
Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
4 buah ketupat siap pakai 
150 gram kol, diiris halus
150 gram taoge, diseduh
1 tangkai seledri, diiris halus untuk taburan
2 sendok makan bawang goreng untuk taburan 
100 gram kerupuk kanji 

Bahan Bakwan:
150 gram tepung terigu protein sedang 
200 ml air 
50 gram wortel, diiris korek api
2 lembar (75 gram) kol, diiris halus
minyak untuk menggoreng 

Bumbu Halus:
1 siung bawang putih 
2 butir bawang merah 
1 sendok teh garam 
1 butir kemiri, disangrai
1/4 sendok teh merica 

Bahan Tahu Goreng:
200 gram tahu putih 
100 ml air 
minyak untuk menggoreng 

Bumbu Halus:
1 sendok teh garam 
2 siung bawang putih 
1/2 sendok teh ketumbar 

Bahan Kuah:
1.000 ml air 
100 gram gula merah, disisir halus
4 sendok makan kecap manis 
1/4 sendok teh garam 

Bahan Bumbu Per Porsi:
1/2 siung bawang putih 
1 buah cabai rawit merah 
1/4 sendok teh garam 
1/2 sendok makan (10 gram) kacang tanah goreng 

Cara Pengolahan :
  1. Bakwan: aduk rata tepung terigu, bumbu halus, dan air. Tambahkan wortel dan kol. Aduk rata. Sendokkan adonan dalam minyak yang sudah dipanaskan. Goreng sampai matang.
  2. Tahu goreng: aduk rata bumbu halus dan air. Rendam tahu dengan campuran bumbu halus. Goreng sampai matang. Potong-potong.
  3. Kuah: rebus air dan gula merah sambil diaduk sampai gula larut. Angkat dan saring. Tambahkan kecap manis dan garam. Masak sambil diaduk sampai mendidih.
  4. Bumbu per porsi: ulek halus bawang putih, cabai rawit merah, dan garam. Tambahkan kacang tanah. Ulek kasar. Tuang 150 ml kuah. Ulek rata.
  5. Tata ketupat, kol, dan taoge. Siram dengan ulekan bumbu, bakwan, dan tahu. Tabur seledri, bawang goreng, dan kerupuk kanji.
Untuk 4 porsi

2. Getuk Trio
    
Mungkin dari anda banyak yang belum tau apa itu Getuk?Getuk adalah hidangan tradisional yang terbuat dari ketela pohon / Singkong dan parutan kelapa, makanan ini merupakan makanan tradisional khas Jawa Tengah dan Jawa Timur. Getuk yang sangat populer di kalangan masyarakat adalah Getuk Trio Khas Magelang, jika anda berkunjung ke Candi Borobudur, anda pasti akan banyak menjumpai Getuk Trio yang dijajakan para pedagang Sebagai oleh-oleh anda dirumah.
Cara Membuat Getuk trio Khas Magelang
Pengen tau proses pembuatan Getuk Trio yang terkenal itu? Mari simak langkah demi langkah proses pembuatan berikut ini.

Bahan yang harus dipersiapkan untuk membuat getuk adalah sebagai berikut!

Bahan :
  • 1/2 kg singkong, kupas, potong-potong
  • 1/2 bh kelapa, parut dan kukus
  • 150 gr gula pasir/Gula Jawa
  • 1/2 sdt garam dapur
  • Air untuk mengukus
  • Pewarna
Penting : Jika anda menginginkan Getuk yang berwarna putih, sebaiknya memakai gula pasir. Untuk Getuk warna merah Sebaiknya memakai gula jawa. Sedangkan warna hijau agar getuk alami, disarankan  menggunakan perasan daun Suji .

Langkah-langkah pembuatan Getuk Trio:
  1. Singkong dikupas kulitnya, kemudian dicuci bersih dan dipotong-potong sekitar 5 cm.
  2. Rebus singkong sampai matang. Angin-anginkan sampai uapnya hilang.
  3. Campur singkong - sedikit garam - Gula. Hancurkan sampai lumat.
  4. Beri pewarna bila suka.
  5. Sajikan hangat dengan taburan parutan kelapa.
3. Wajik Week
    Pada awalnya, pada 1939, Nyonya Ong Kiem Lien hanya memasak kue untuk dijual ke tetangga. Ada wajik, onde-onde, keripik tempe, rempeyek kacang, dan jadah (kue dari ketan dan kelapa parut). Usaha ini dilanjutkan oleh anaknya, Ong Gwek Nio, yang kemudian hanya berkonsentrasi pada wajik.
Bisnis ini dilanjutkan oleh anaknya, Ong Hwa Nio dan Ong Joe Tjuan, hingga 1981, dan kini dikelola oleh kemenakan Tjuan: Untung Giyanto, 55 tahun. Baru di generasi cucu inilah usaha keluarga ini didaftarkan dengan merek Wajik Nyonya Week—dari nama Nyonya Gwek, panggilan Ong Gwek Nio. Sejak 1997, nama ini disingkat jadi Wajik Week saja.
Kini Wajik nyonya Week atau yang lebih dikenal dengan wajik week menjadi salah satu oleh-oleh ”khas dan wajib” Magelang dan sekitarnya. Rasanya pun hanya ada dua macam: gula kelapa (warna cokelat) dan pandan (hijau). Semula wajik ini hanya dibungkus dengan daun pisang dan koran bekas, tapi kini Untung memperbaruinya menjadi kardus. Ia juga pernah mengemas dagangannya dengan memakai kertas minyak dengan disablon logo. Untung tetap menjaga kualitas wajik dengan mempertahankan takaran sesuai dengan resep asli sang nenek.
Wajik Week asli berlogokan burung elang di bungkus kardus bagian luar. Rasanya khas, legit dan cukup mengenyangkan. Dapat dibeli di beberapa toko oleh-oleh di Magelang dan sekitarnya, atau langsung ke pusatnya. Yakni berlokasi di jalur selatan Magelang, tepatnya di Salaman. Pertigaan antara Magelang-Borobudur-Purworejo. Di situlah produsen Wajik Week yang terkenal itu. Dan salah satu keuntungan langsung beli ke pusatnya adalah lebih fresh karena terkadang masih cukup hangat. Sedangkan dari segi harga, memang relatif lumayan, sebungkus yang kecil seperti di bawah bisa sekitar belasan ribu rupiah. Tapi sama sekali tak mengecewakan untuk dikonsumsi sendiri sebagai camilan atau oleh-oleh untuk sanak saudara.
4. Sop Senerek
    Senerek atau kacang merah merupakan sebutan masyarakat Magelang terhadap hidangan yang satu ini.
Bahan:
500 gram daging sapi, potong dadu
500 gram babat sapi, potong dadu (setelah matang, dibuat sate sebagai lauk)
500 gram kacang merah, rendam semalaman atau di presto (jangan buang sarinya)
1 – 1,5 liter air
3 buah kentang, potong dadu
4 buah wortel ukuran sedang, potong tipis
2 batang daun bawang, iris halus
4 batang seledri, iris kasar
2 bh tomat iris sesuai selera
5 butir cengkeh (bila suka)
2 buah pala
3 – 4 sdt merica
garam secukupnya
kaldu ayam bubuk bila suka (dalam hal ini aku gunakan Masako)
minyak untuk menumis
bawang goreng sebagai taburan

Cara Memasak:
- Rebus kacang merah hingga empuk (presto bila perlu), jangan buang air sisanya (sari kacang merah)
- Haluskan pala dan mrica
- Tumis pala dan merica sampai harum lalu masukkan air
- Masukkan potongan daging sapi, masak sampai daging berubah warna
- Masukkan kentang dan wortel, tunggu hingga empuk
- Masukkan kacang merah, dan air sari kacang merah. Masak dengan api kecil.
- Beri bumbu-bumbu, garam, kaldu bubuk dan motto jika suka
- Masukkan irisan tomat, daun bawang, seledri.
- Masak hingga daging dan kacang merah empuk dan seluruh rasa menyatu, taburkan bawang merah goreng.
- Angkat dan sajikan

Tips. Masak satu hari sebelum disajikan lebih enak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar